Reporter. Sam Udin
PLANO, Kasimbar – Sejumlah guru tingkat Madrasah Aliyah, menggelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran ( MGMP) penyusunan soal semester ganjil 2019/2020, yang terdiri dari lima bidang studi yakni mata pelajaran Bahasa Arab, Alqur’an Hadist, SKI, Akidah Akhlak dan bidang study Fiqh, yang digelar di ruangan pertemuan Madrasah Aliyah Alkhairaat Baiturrahman Kasimbar, belum lama ini.
Pantauan media ini, MGMP ini dihadiri perwakilan, Madrasah Aliyah Negeri 1 Sausu, Madrasah Aliayah Alkhairaat As’adiyah Tolai, Madrasah Aliyah Nurul Amanah Dolago, Madrasah Aliyah Alkhairaat Parigi, Madrasah Aliyah DDI Parigi , Madrasah Aliyah Alkhairaat Pelawa, Madrasah Aliyah Alkhairaat Siniu, Madrasah Aliyah Alkhairaat Ampibabo, Madrasah Aliyah Nurul Mutahidah Pinotu, Madrasah Aliyah Alkhairaat Donggulu, dan Madrasah Aliyah Alkhairaat Baiturrahman Kasimbar. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pengawas Madrasah Aliyah Kabupaten Parigi Moutong Ibrahim Godal S Pdi, para kepala- kepala Madrasah yang tergabung dalam lingkup KKM.
Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Sausu Darsono dalam sabutannya mengatakan, kegiatan MGMP tingkat madrasah adalah untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan guru meningkatkan keberhasilan kegiatan belajar mengajarnya dengan melakukan usaha-usaha antara lain penguasaan kurikulum, penyusunan program semester, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran termasuk penguasaan dan pengembangan metode, penggunaan media pelajaran, dan teknik evaluasi, Bahan / materi pelajaran, kegiatan yang termasuk memperluas wawasan.
“Fungsi MGMP terutama dalam penyusunan soal ujian Semester dilingkungan KKM sesuai dengan regulasi yang berlaku, kegiatan MGMP ini akan trus bergulir pelaksaannya tujuan kami untuk melaksanakan disetiap sekolah adalah untuk melihat kondisi dan keberadaan sekolah-sekolah Madrasah. Agar kita tau kondisi sebuah pendidikan baik dari segi bangunannya maupun kondisi gurunya,” jelasnya.
Lanjut dia, melalui kegiatan ini guru madrasah bisa menjalin silahturahmi antara sesama guru yang meliputi wilayah Sausu sampai dengan wilayah Kecamatan Kasimbar. Kata dia, dengan dilaksanakannya MGMP ini harapannya untuk mendukung secara optimal peningkatan kemampuan profesional guru dalam pembelajaran di Madrasah masing-masing.
Sementara itu, pengawas Madrasah Aliyah Kabupaten Parimo Ibrahim Godal mengatakan, MGMP merupakan sebuah kegiatan yang harus kita jaga keberlangsungannya agar dapat berdaya guna secara maksimum, dengan tujuan peningkatan mutu pembelajaran yang akan berdampak positif terhadap peningkatan mutu pendidikan nasional secara luas.
“Guru perlu didorong secara terus menerus untuk senantiasa meningkatkan keprofesionalannya. Pemberdayaan MGMP dipandang sangat strategis untuk meningkatkan mutu guru mata pembelajaran, sesuai dengan standar pelayanan pendidikan dalam kerangka penjaminan mutu pendidikan nasional,” tutupnya.
