Laporan : Tim Redaksi

Berita Parigi Moutong – Menjelang Musyawarah Daerah (MUSDA) ke V DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Parigi Moutong periode 2020-2023, sederet nama dalam bursa bakal calon mulai mengerucut.
Berdasarkan pantauan media ini, bursa bakal calon tak hanya diminati oleh aktifis dan OKP, melainkan Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), pengacara muda hingga anggota DPRD pun berminat memperebutkan kursi nomor 1 KNPI Parigi Moutong.
Tak heran jika bursa calon ketua KNPI Parigi Moutong semakin memanas.
Munculnya nama birokrat dan anggota DPRD yang masuk dalam bursa kandidat ketua KNPI, membuat konstalasi politik di tubuh organisasi kepemudaan ini semakin menghangat.

Sebab, kandidat yang berasal dari unsur birokrat disebut-sebut memiliki peluang yang cukup tinggi dalam memuluskan suksesi calon ketua DPD KNPI Parigi Moutong periode 2020-2023.
Namun, di bagian lain gerakan calon dari unsur aktifis dan OKP juga tak kalah gesit dan sangat diperhitungkan.
Terlepas dari semua itu, penentuan layak dan tidaknya para bakal calon ini kembali pada keterampilan melobi dan meyakinkan para pemilik suara dalam MUSDA.
Ajang yang sangat bergengsi bagi para pemuda tersebut awalnya dikabarkan akan berakhir aklamasi.
Namun persepsi soal aklamasi tersebut “buyar” ketika munculnya banyak nama yang maju sebagai bakal calon ketua DPD KNPI Parigi Moutong.
Semakin dekat jadwal MUSDA, sejumlah nama terus bermunculan.
Informasi yang telah dikumpulkan oleh redaksi beritaplano.com, beberapa nama yang mulai mengerucut disebut-sebut akan maju bertarung dan sudah melakukan lobi dan mendapatkan dukungan OKP dan PK seperti, Wahyudin Ahmad Takuloe, diketahui saat ini Wahyudin menjabat sebagai Kepala Bidang di Dinas Perhubungan Parigi Moutong.
Dari kalangan aktifis ada Moh. Rifal Tajwid yang saat ini diketahui menjabat sebagai Ketua Pengurus Cabang (PC) Tunas Indonesia Raya (TIDAR) yang merupakan sayap OKP dari Partai besutan Prabowo Subianto.
Tak mau kalah, dari lembaga DPRD pun muncul satu nama yakni H. Wardi, yang kerap disapa Awe merupakan anggota DPRD saat ini duduk di lembaga wakil rakyat dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Dari profesi pengacara ada Hartono Taharudin, beliau ikut menghiasi sejumlah media sosial menyatakan dirinya siap bertarung untuk menuju kursi nomor 1 di KNPI Parigi Moutong.
Kemudian, Moh. Rifay yang saat ini merupakan staf aktif di DPRD Kabupaten Parigi Moutong, dan anggota aktif di Palang Merah Indonesia (PMI).