Menu

Mode Gelap

Politik · 17 Des 2019

Cetak Kader Militan, DPC PKB Gelar Sekolah Politik di Empat Kecamatan


					instruktur nasional Irwan Mudin membawakan materi pada sekolah politik PKB (Foto : Eli) Perbesar

instruktur nasional Irwan Mudin membawakan materi pada sekolah politik PKB (Foto : Eli)

Reporter : Eli

banner DiDisdik

PLANO, Parigi Moutong – Guna mencetak kader yang militan, DPC PKB Parigi Moutong menggelar sekolah politik di empat kecamatan. Sistem pengkaderan ini dibuat per kelas dan berjenjang, dengan mengusung tema ‘Penguatan Ideologi dan Militansi Kader PKB se Kabupaten Parigi Moutong’. Kelas pertama di buka di sekertariat PKB kelurahan Maesa, Kecamatan Parigi, selasa (17/12/2019)

Demikian disampaikan Sekertaris DPC PKB Parigi Moutong Sukiman Tahir mewakili ketua DPC, Nahrudin. Dikatakannya, kegiatan ini adalah kegiatan perdana dan direncanakan akan terus digelar hingga dua tahun berturut-turut.

“Dalam rangka melaksanakan kaderisasi maka dibentuklah sekolah politik. Ini digelar  dengan road show di empat kecamatan yakni Kecamatan Parigi, Tinombo, Mepanga dan Desa Palapi Kecamatan Taopa,” ungkap Sukiman, politisi kawakan yang sudah menduduki kursi DPRD selama dua periode itu.

Lanjut dia, sekolah politik ini akan dikawal masing-masing anggota DPRD kader PKB berdasarkan dapilnya masing-masing.

banner Dinas Kesehatan

“Masing-masing dapil, besok tanggal 18 di Kecamatan Tinombo, tanggal 19 di Kecamatan Mepanga pada jumat 20 Desember di dapil empat, saya yang damping sekaligus pulang melaksanakan reses,” ujarnya.

Ditanya terkait alasan mendasar membentuk sekolah politik, Sukiman menjawab, PKB belajar dari pengalaman sebelumnya, memiliki 21 ribu lebih suara partai tetapi suara itu bukan dari kader.

“Kita punya pemilih 21 ribu lebih, ketika ditanya apakah saudara anggota PKB, mereka  sulit mereka menjawab karena mereka tidak pernah dilakukan pengkaderan. Misalnya  kita mengumpulkan KTP mereka tidak mengakui bagian dari PKB,” kata dia.

Itulah sebabnya kata dia, perlu dibuka Sekolah Politik yang isi setiap kelasnya berjumlah 25 orang, dengan asumsi dapat menjangkau seluruh kecamatan dalam kurun waktu dua tahun kedepan.

“Akan dilakukan secara berjenjang dan terukur. Sebab saat ini yang ada itu masih sebatas pendukung caleg belum pendukung partai. Ini kaderisasai murni yang tujuannya jangka panjang,” jelasnya.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Ketua DPW PKB Sulteng Muhamad Amin Tahir, dihadiri  Pemda diwakili Kesbangpol, seluruh pengurus DPC PKB Kabupaten Parimo dan menghadirkan instruktur nasional Irwan Mudin juga menghadirkan tokoh NU.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 9 kali

Baca Lainnya

Laksanakan Asesmen Bacaleg, Ketua Bapilu Nasdem Parimo : Ikhtiar Kolektif Menang Lebih 2024.

2 April 2023 - 00:28

Paloh Yakin, Pemerintah Bisa Jadi Wasit Yang Adil

22 Februari 2023 - 21:59

Politisi Milenial Lintas Partai Tolak Sistem Tertutup

13 Januari 2023 - 19:28

Cak Imin Dukung Jokowi: Antar Partai Tak Saling Menjatuhkan

8 November 2022 - 10:13

Luhut Yakin, Kepercayaan Dunia Terhadap RI Meningkat Pasca KTT G20 Bali, Ini Alasannya…

5 November 2022 - 20:42

Ketum PBNU Gus Yahya Masuk Daftar 50 Muslim Paling Berpengaruh Di Dunia

31 Oktober 2022 - 17:24

Trending di Politik