Menu

Mode Gelap

Pendidikan · 27 Agu 2020

Balai Bahasa Sulteng, Pemetaan Sastra di Parigi Moutong


 Tim Balai Bahasa mengunjungi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah diterima oleh Kabid Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka Ahlan S,Pd dan Kasi Layanan Otomasi dan Kerja sama Perpustakaan Ildayani. (Rabu 26/8/2020) Perbesar

Tim Balai Bahasa mengunjungi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah diterima oleh Kabid Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka Ahlan S,Pd dan Kasi Layanan Otomasi dan Kerja sama Perpustakaan Ildayani. (Rabu 26/8/2020)

Liputan : Eli Leu

Beritaplano, Parigi Moutong –  Balai Bahasa Sulawesi Tengah melakukan kegiatan pengambilan data pemetaan Sastra di Parigi Moutong, selama sepekan dimulai dari 25 – 30 Agustus 2020.

banner DiDisdik

Ketua tim pengambilan data pemetaan Sastra, Deni Karsana S.S,M.A yang ditemui disela-sela kesibukannya, Rabu (26/8/2020) mengatakan, pengumpulan data sastra meliputi sastra lama, sastra modern dan sastra lisan.

Kata dia, data ketiga komponen ini, dikumpulkan dari berbagi sumber seperti diantaranya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusaka), Taman Bacaan dan Sanggar Seni dan pihak terkait lainnya. Kata dia, di Dispusaka  khususnya di Bidang Arsip pihaknya mencari tahu informasi terkait peninggalan (warisan) berupa manuskrip yang masuk dalam kategori sastra lama.

Sedangkan kata dia, untuk sastra modern diantaranya adalah hasil karya yang dihasilkan oleh Taman Bacaan Masyarakat (TBM), para pegiat atau komunitas literasi juga pegiat seni.

“Mengumpulkan data literasi juga menjadi bagian penting dari pemetaan sastra. Tim kami mendatangi beberapa komunitas, pegiat literasi dan pengelola taman baca untuk mengumpulkan hasil tulisan. Misalnya antologi puisi atau cerita rakyat, juga tulisan lainnya yang menjadi karya,” jelasnya.

banner Dinas Kesehatan

Lanjut Deni Karsana, pihaknya juga membutuhkan informasi dari tokoh adat, pemerhati budaya atau penutur yang masih mengetahui dan memahami secara persis tentang sastra lisan di Parigi Moutong.

“Bukan hanya di Parigi Moutong, kami juga mengumpulkan data di daerah lain nantinya,” ujarnya.

Outputnya kata dia, hasil pengumpulan data pemetaan sastra di daerah-daerah nantinya akan menjadi peta sastra Sulawesi Tengah.

Diketahui, untuk pemetaan Sastra di Parigi Moutong selain Deni Karsana S,S, M.A juga dibantu St.Rahma S,S, M.Pd selaku anggota tim.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 45 kali

Baca Lainnya

Anggota Komisi X Ferdiansyah Meminta Roadmap Pendidikan Indonesia

4 November 2022 - 17:08

Ferdiansyah Meminta Roadmap Pendidikan Indonesia

Siap Peduli Pendidikan Indonesia, Indodax Bekerjasama Dengan Ayobantu

4 November 2022 - 16:45

Bangun Fasilitas Pendidikan, Indodax Gandeng Ayobantu

Tingginya Tingkat Putus Sekolah, Evaluasi Pendidikan Harus Segera Dilakukan

4 November 2022 - 15:58

Tingginya Angka Putus Sekolah, Segera Lakukan Evaluasi Pendidikan

Wajib Dicoba! Ini Manfaat Gamifikasi dalam Proses Belajar Anak

20 Oktober 2022 - 15:58

Gamifikasi Dalam Pendidikan

Kerjasama Bilateral Indonesia Singapura Sepakati Pengembangan Kompetensi Mahasiswa

20 Oktober 2022 - 15:36

Kerjasama Bilateral 2 Negara Sepakati Pengembangan Mahasiswa

Tak Kunjung Cair, 2.700 Guru SD Dan SMP Palembang Menanyakan Uang Insentif

20 Oktober 2022 - 14:56

Uang Insentif Guru
Trending di Pendidikan