Reporter : FADEL

PLANO, Tinombo – Kegiatan ‘Malam Puisi’ yang diprakarsai oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Parigi Moutong bekerjasama dengan Organisasi Karang Taruna Desa Tinombo, Komunitas Tinombo Mombaca, dan Forum Taman Bacaan (FTBM) Parigi Moutong yang digelar di Taman Raja Tombolotutu, Desa Tinombo, Kecamatan Tinombo pada Kamis (10/10/2019) malam berlangsung meriah. Kegiatan ini selain dihadiri puluhan anak komunitas, siswa, juga diikuti puluhan anak Komunitas Adat Terpencil (KAT) Suku Lauje yang tergabung dalam program Bela Diri, program kedua setelah Bela Negara asuhan Bupati Parigi Moutong. .
Selki, salah seorang anggota program Bela Diri KAT Suku Lauje yang berasal dari Kecamatan Tomini juga ikut menyumbangkan dua buah puisi dan berhasil menghipnotis pengunjung yang hadir dalam kegiatan yang bertajuk ‘Suarakan Rasamu’ tersebut.
“Tidak sangka, jago juga dorang (mereka) baca puisi,” ujar Afandi salah seorang pengunjung Malam Puisi Tinombo yang mengaku kagum atas pembacaan puisi yang dibawakan oleh Selki.
Salah seorang Pembina Program Bela Diri, Tegar, mengatakan pihaknya sengaja mengikutsertakan anak asuhnya tersebut dalam kegiatan ‘Malam Puisi Tinombo’, agar semakin mengasah kemampuan khususnya dalam hal bidang sastra.

“Saya lihat Selki ini punya bakat, jadi harus semakin diasah kemampuannya dengan mengikuti kegiatan seperti ini,” ucap Tegar.
Kepala Seksi Layanan Otomasi dan Kerjasama Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Parigi Moutong, Ildayani mengatakan kegiatan ‘Malam Puisi’ tersebut merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan membudayakan gerakan literasi khususnya bagi masyarakat di Kecamatan Tinombo.
“Selain malam puisi, kami juga pada sore hari sebelumnya melakukan kegiatan ‘Sore Membaca’ dan ‘Kelas Menulis’ yang juga dipusatkan di Taman Raja Tombolotutu ini,” ujarnya kepada BeritaPlano.com.
Ilda menambahkan kegiatan tersebut diharapkan dapat semakin mempererat silaturahmi antar masyarakat dan menambah semangat para pegiat literasi di Desa Tinombo, Kecamatan Tinombo dalam bergerak membudayakan semangat berliterasi utamanya dalam hal kemampuan baca, tulis, dan sastra.
“Semangat berliterasi harus terus berjalan, dan kami terus mendukung setiap gerakan yang dilakukan dalam pengentasan buta aksara, ataupun gerakan literasi lainnya di daerah Parigi Moutong,” tuturnya.
Diketahui, kegiatan ini juga didukung oleh Yamaha Akai Jaya Cabang Tinombo.